30 Orang dari Dua Alumni Resmi Bergabung di GMNI Nagekeo

    30 Orang dari Dua Alumni Resmi Bergabung di GMNI Nagekeo
    30 Anggota baru GMNI Nagekeo

    NAGEKEO - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Nagekeo, menggelar acara pelantikan anggota baru angkatan ke VII. 

    Acara pelantikan anggota baru Dilangsungkan di Aula Kantor Lurah Danga, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo, propinsi Nusa Tenggara Timur  (NTT), pada Sabtu (09/10/2021) malam. 

    Pelantikan anggota baru GMNI Nagekeo, mengangkat Tama mencetak Kader yang Progressive dan Revolusioner. 

    Anggota baru GMNI Nagekeo, yang dilantik DPC GMNI Nagekeo berjumlah 29 orang, yakni 13 orang berasal dari Kampus Politeknik Wilhelmus Boawae dan 16 lainya berasal dari Kampus Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP)  Nagekeo. 

    30 Anggota baru GMNI Nagekeo Resmi ditetapkan, melalui Surat Keputusan (SK) DPC GMNI Nagekeo, Nomor: 05/SK.DPC/GMNI-N/INT/X/2021.

    Ketua GMNI Nagekeo, Petrus Fua Betu Tenda dalam Sambutanya Mengungkapkan bahwa Kader GMNI Nagekeo harus peka terhadap persaolan sosial masyarakat dan berada di gerda terdepan untuk melawan segala bentuk ketidak adilan yang mencaplok dan merugikan masyarakat kecil. 

    "Sebagai Kader GMNI kita, jangan cepat terbuai oleh segala yang kasat mata saja, yang ada dipermukaan. Kita harus melihat lebih jauh, menganalisis dan mecaritau lebih dalam. Jangan sampai hanya bertopeng Kepentingan masyarakat orang bertindak Semena-mena yang berpotensi merugikan dan menindas masyarakat kecil. " Ungkap Petrus F. B. Tenda dalam  Sambutannya. 

    Ia Berharap Anggota baru GMNI Nagekeo, dapat mewarisi semangat perjuangan Bung Karno, Lahir dan hadir secara Konsisten menyuarakan Kepentingan Kaum Marhaen, yakni Buruh tani dan Nelayan atau masyarakat  kecil. 

    Sementara itu, Marsel Lamara mewakili Persatuan Alumni GMNI Nagekeo menegaskan bahwa menyikapi dinamika sosial, politik yang terjadi hari ini, GMNI harus hadir menjadi solusi ditengah dimika yang ada. 

    Kader GMNI Nagekeo, harus kritis dan menjaga integritas serta berani Mengadvokasi persoalan masyarakat dan menyuarakannya. 

    Hal tersebut menjadi bukti GMNI sungguh-sunguh hadir menjadi solusi dalam Memperjuangkan hak-hak masyarakat kecil. 

    "Jadi Kader GMNI Itu, Keberpihakannya harus jelas. Pejuang Pemikir, Pemikir pejuang itu soal bagaimana kita bisa memberi warna yang beda, yang positif bagi banyak orang. Kehadiran kita bisa menjadi berkat untuk orang lain. " Ujar Damara. 

    Turut hadir dalam acara pelantikan tersebut, anggota GMNI Nagekeo, Para senior dan alumni GMNI. 

    GMNI Nagekeo Rekrut 30 Anggota Baru
    Muhamad Yasin

    Muhamad Yasin

    Artikel Sebelumnya

    Covid-19 di Kabupaten Nagekeo Sisa 5 Orang

    Artikel Berikutnya

    Akses Menuju Waduk Mbay/Lambo Memasuki Tahap...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Marianus Gaharpung Angkat Bicara Respont Upaya Somasi Kopdit Mitan Gita Terhadap Silverius Timu, Ternyata Ketua dan Pengawas Punya Hubungan
    Marianus Gaharpung: Sudahkah Kopdit Mitan Gita Diaudit Auditor Independen?
    Meneropong Lebih Dekat Sosok Ipda Bertho Komandan Upacara dalam Apel Penurunan Bendera HUT RI ke-77 Nagekeo
    Marianus: ​Pemkab Nagekeo Tidak Boleh Diam Atas Upaya Penolakan Pembangunan Mushola Nanganumba
    ​Justice Collaborator Ungkap Otak Dibalik Jebolnya Dana BTT 2021 BPBD Sikka

    Tags